Meski tak banyak publikasi, Indonesia sudah mampu menciptakan beragam produk teknologi canggih. Seperti yang terlihat dalam pameran otomotif internasional Indonesia (IIMS) 2010.
PT Sato Sara Semesta berhasil membuat robot pencuci mobil otomatis tanpa sikat yang diberi nama ‘Sato Robotic Carwash’. Robot pencuci itu diperlihatkan dalam pameran otomotif itu. ”Sato Robotic Carwash dibuat berbeda dari yang ada saat ini dengan disain canopy tanpa menggunakan sikat,” kata General Manager PT Sato Sara Semesta, Hartono.
Hartono menjelaskan, Sato hadir dalam dua seri yaitu SC-306 tanpa atap dan seri terbaru SC-306R dengan memiliki atap. Mesin pencuci mobil itu bekerja secara otomatis hanya dengan menekan tombol yang ada pada sebuah panel kontrol dengan tombol perintah move forward, move reverse, high pressure, foam, wax, system fault, manual dan sebuah tombol darurat yang dikendalikan dengan PLC (programmable logic controller) .
Komputer PLC mengendalikan waktu dan urutan proses setiap penyemprotan. Satu mobil yang dicuci hingga proses selesai hanya memakan waktu lima menit dan menghabiskan 100 liter air. ”Carwash konvensional dengan sikat menggunakan putaran tinggi sehingga memungkinkan terjadinya baret pada mobil bahkan spion patah jika bulu sikatnya tersangkut,” jelasnya berpromosi.
Dia mengklaim, robot pencuci Sato mengganti sikat dengan tekanan air sebesar 15 bar yang tersembur melalui 12 nozzle mirip gurita yang ada pada kaki-kaki Sato Robotic Carwash. Selain air, kaki-kaki itu juga memiliki 12 nozzle untuk menyemprotkan Shampo tiga warna. Satu liter shampoo cukup untuk mencuci 25 unit mobil dan memiliki pola kerja mengurai kotoran yang menempel pada badan mobil kemudian dibersihkan melalui semprotan air bertekanan tinggi.
PT Sato Sara Semesta berhasil membuat robot pencuci mobil otomatis tanpa sikat yang diberi nama ‘Sato Robotic Carwash’. Robot pencuci itu diperlihatkan dalam pameran otomotif itu. ”Sato Robotic Carwash dibuat berbeda dari yang ada saat ini dengan disain canopy tanpa menggunakan sikat,” kata General Manager PT Sato Sara Semesta, Hartono.
Hartono menjelaskan, Sato hadir dalam dua seri yaitu SC-306 tanpa atap dan seri terbaru SC-306R dengan memiliki atap. Mesin pencuci mobil itu bekerja secara otomatis hanya dengan menekan tombol yang ada pada sebuah panel kontrol dengan tombol perintah move forward, move reverse, high pressure, foam, wax, system fault, manual dan sebuah tombol darurat yang dikendalikan dengan PLC (programmable logic controller) .
Komputer PLC mengendalikan waktu dan urutan proses setiap penyemprotan. Satu mobil yang dicuci hingga proses selesai hanya memakan waktu lima menit dan menghabiskan 100 liter air. ”Carwash konvensional dengan sikat menggunakan putaran tinggi sehingga memungkinkan terjadinya baret pada mobil bahkan spion patah jika bulu sikatnya tersangkut,” jelasnya berpromosi.Dia mengklaim, robot pencuci Sato mengganti sikat dengan tekanan air sebesar 15 bar yang tersembur melalui 12 nozzle mirip gurita yang ada pada kaki-kaki Sato Robotic Carwash. Selain air, kaki-kaki itu juga memiliki 12 nozzle untuk menyemprotkan Shampo tiga warna. Satu liter shampoo cukup untuk mencuci 25 unit mobil dan memiliki pola kerja mengurai kotoran yang menempel pada badan mobil kemudian dibersihkan melalui semprotan air bertekanan tinggi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar